Judul Inovasi
Pemanfaatan Electronic Job Training System (e-jts) Untuk Praktik Kerja Lapangan Secara Daring Di Jurusan Teknik Alat Berat Smkn 1 Singosari
Nama Sekolah
SMKN 1 SINGOSARI - KAB. MALANG
Mulai Pelaksanaan
10 Jun 2021
Ringkasan Inovasi
Dengan adanya inovasi ini kami Ingin memecahkan masalah program PKL (Praktik Kerja Lapangan) yang selama ini terhambat bahkan terhenti pelakasanaanya akibat Pandemi Covid-19 yang merebak di indonesia di jawa timur khususnya. mengingat tempat PKL Siswa Jurusan Teknik Alat Berat SMKN 1 Singosari yang jaraknya sangat jauh rata - rata lebih dari 50KM dan berada di luar kota Malang raya.Dengan adanya inovasi ini kami akan memecahkan masalah program PKL (Praktik Kerja Lapangan) yang selama ini terhambat bahkan terhenti pelakasanaanya akibat Pandemi Covid-19 yang merebak di indonesia di jawa timur khususnya. mengingat tempat PKL Siswa Jurusan Teknik Alat Berat SMKN 1 Singosari yang jaraknya sangat jauh rata - rata lebih dari  50KM dan berada di luar kota Malang raya.
Latar Belakang
        Kemunculan
pandemi Covid-19 di Indonesia pada awal tahun 2020 menyebabkan banyak kerugian
di berbagai bidang. Seluruh kalangan masyarakat sangat terdampak dengan adanya pandemi
ini. Anjuran protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga
jarak) harus dilaksanakan oleh semua orang. Namun, angka penyebaran virus Covid-19
terus bertambah sehingga pemerintah menerapkan peraturan seperti PPKM (Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat) mulai dari PPKM Jawa-Bali, PPKM Mikro hingga
PPKM berlevel saat ini.
          Hal itu tentunya berdampak besar pada bidang Pendidikan.
Semua program pembelajaran dilakukan secara daring, beberapa pemerintah daerah
memutuskan menerapkan kebijakan untuk meliburkan siswa dan mulai menerapkan metode belajar dengan sistem
daring (dalam jaringan) atau online. Sehingga mengakibatkan tertundanya
kegiatan praktek kerja lapangan bagi siswa SMK.
         Oleh karena itu dengan tujuan memenuhi
syarat kelulusan dan kecakapan siswa terkait pengalaman kerja di lapangan, kami
siswa SMK Negeri 1 Singosari menciptakan inovasi program PKL Digital yang kami
beri nama “e-JTS (Electronic Job Training System)â€. Program ini memfasilitasi
siswa untuk melaksanakan kegiatan PKL di sekolah tanpa harus ke industri.
Kesesuaian
Masalah yang akan dipecahkan dalam inovasi ini adalah pemasalahan Program PKL (Praktik Kerja Lapangan) yang terhenti keterlaksanaanya akibat Pandemi Covid-19 dan mengingat PKL ini wajib dilaksanakan oleh Siswa SMK. maka inovasi ini sangat sesuai dengan kategori Pendidikan.Â
Kontribusi
Dengan adanya e-JTS (Electronic Job Training System)
maka siswa dapat melaksanakan prakerin meskipun dilakukan secara daring. Akan tetapi
tidak mengurangi aspek dalam siswa melakukan praktek. Dengan demikian jadwal
belajar siswa prakerin tidak terabaikan mengingat kondisi pandemi covid-19 yang
sedang merebak di Indonesia. hal ini sesuai dengan tugas seorang akademisi yaitu mentransformasikan,
mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. (Perpres no 59 Tahun 2017Â
Deskripsi
e-JTS adalah sebuah sistem untuk
melaksanakan PKL secara daring. Sistem ini didukung oleh beberapa aplikasi yang
tersedia secara gratis dan telah umum digunakan, seperti Google Site, Google
Form, Google Drive, Google Maps, Youtube, Whatsapp, dan Microsoft Excel.
Penggunaan aplikasi ini
sangat mudah bagi pengguna dan admin. Pengguna hanya perlu mengakses web dan melaksanakan
tugas yang telah disiapkan oleh admin. Begitu pula dengan admin, admin hanya
perlu meng-upload tugas yang dikerjakan siswa sesuai dengan fasilitas yang ada.
Admin disini adalah Instruktur PKL bagi siswa dan pemrogram website. Saat
melakukan PKL dengan program ini, tentunya instruktur tidak bisa mengawasi secara
langsung, maka dari itu diperlukan peran guru dalam mengawasi pekerjaan siswa di
sekolah.
Di dalam e-jts ini terdapat
beberapa menu yang menunjang terlakasananya PKL online diantaranya pada e-JTS
sudah di sediakan Modul dan keterangan peralatan praktik yang sesuai dengan
standar minimal yang ada di industry. Sebingga siswa yang akan melakukan PKL
online memiliki gambaran tentang industri.
Nilai Inovatif
Kegiatan prakerin adalah kegiatan yang wajib dilakukan
oleh Siswa SMK. Tanpa adanya kegiatan PKL ini maka siswa menjadi tidak punya
gambaran nyata tentang kegiatan yang ada di industri, sedangkan Siswa SMK setelah
lulus natinya mereka diharapkan bisa menerapkan ilmunya yang didapat di sekolah
untuk bekerja. Selama pandemi covid – 19 ini para Siswa SMK  tidak dapat melakukan Praktik Kerja Lapangan
(PKL) secara langsung karena terhambat oleh Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM). Dengan masalah tersebut maka inovasi e-JTS (Electronic Job Training
System) atau bisa dikatakan PKL Online terfikir dan perlu di laksanakan.
Sumber Daya
Untuk terlaksananya e-JTS (Electronic Job Training
System) sebagai program PKL OnLine maka perlu adanya dukungan yang
nyata antara pihak industry dan sekolah. Guru sebagai pembimbing yang ada di
sekolah harus satu tujuan dengan Pembimbing yang ada di industri untuk membina Siswa
dalam melakukan Praktik Kerja Lapangan. Sedangkan untuk melakukan praktik siswa
menggunakan peralatan dan bahan yang ada di sekolah dan dipantau oleh
Pembimbing sekolah dan Pembimbing industry.
Strategi Inovasi
Selama ini pihak sekolah berharap agar inovasi ini
terus dikembangkan mengingat pentingnya program PKL untuk Siswa SMK. Pihak
sekolah terus mendukung dan memantau inovasi ini sehingga jika ada kekurangan
bisa langsung disampaikan dan langsung ditindaklanjuti. pihak sekolah secara
berkelanjutan terus berkomunikasi dengan pihak Industri dan melakukan
Upskilling jika terjadi upgrade teknologi atau ilmu baru yang ada di industri.
Guru di sekolah menjadi pengganti pembimbing industri. pembimbing industri
memonitor pekerjaan Siswa yang melakukan Program PKL melalui Video yang
dikirimkan oleh Guru. jika terjadi kesalahan standar antara yang dilakukan
siswa dengan standar yang ada di industri maka dapat langsung diperbaiki.
Program e-JTS (Electronic Job Training System)
ini adalah program yang berkelanjutan selama pandemic covid-19 ini berlangsung.
Untuk keberlanjutanya seandainya pandemic ini sudah berakhir maka Siswa dapat
melakukan PKL langsung ke industry. Akan tetapi progtam e-JTS (Electronic Job
Training System) ini bisa menjadi solusi apabila jarak antara industry dan
posisi Siswa sangat jauh.
Pelaksanaan Dan Evaluasi
e-JTS (Electronic Job Training System) merupakan
Program yang berkelanjutan dengan durasi pemakaian kurang lebih 6 Bulan masa
PKL Siswa SMK. Maka setiap Program PKL Siswa telah usai maka bisa dilakukan
evaluasi untuk mencari kekurangan dari e-JTS (Electronic Job Training System)
ini. Dan bisa di perbaiki pada kegiatan PKL selanjutnya. Evaluasi ini dilakukan
secara terus menerus setelah masa PKL Siswa telah berakhir sehingga bisa menjadikan
program yang selanjutnya menjadi lebih baik dari program yang sebelumnya.
Hasil Evaluasi
Covid-19
Pemangku Inovasi
Untuk terlaksananya e-JTS (Electronic Job Training
System) ini memerlukan dukungan dari berbagai pihak yaitu Sekolah,
Industri, Siswa dan Wali Siswa. Oleh karena itu Guru sebagai pembimbing sekolah
harus mendapat dukungan dari Manajement sekolah dan Kepala Sekolah sebagai
pemangku kepentingan di sekolah. Sedangkan Pembimbing industry juga harus
mendapat dukungan dari atasan yang ada di industry sehingga program PKL Online
ini bisa berjalan dengan dengan baik.
Faktor Penentu
Fasilitas praktik di sekolah yang memadai menjadi faktor
penentu utama dalam Terlaksananya program PKL Online yang memanfaatkan e-JTS (Electronic
Job Training System) ini. Peralatan yang dimiliki sekolah untuk terlaksananya
e-JTS (Electronic Job Training System) ini adalah peralatan yang
memiliki standar minilal industry. Selain itu Kerjasama yag baik antara industry
dan sekolah juga sangat berpengaruh.Â